Siswa MTsN 5 Kulon Progo Pindahkan Benih Unggul dari Green House ke Lahan Terbuka

Kulon Progo (MTsN5KP) - MTsN 5 Kulon Progo semakin memantapkan komitmennya dalam melaksanakan Program Adiwiyata sebagai sekolah peduli lingkungan. Pagi hari Selasa (21/10/2025), lingkungan madrasah menjadi saksi kegiatan penanaman bibit tanaman yang melibatkan siswa dan guru. Kegiatan ini merupakan puncak dari proses penyemaian yang telah dilakukan sebelumnya, sekaligus menjadi langkah nyata dalam memanfaatkan lahan kosong di area madrasah menjadi kawasan hijau yang produktif dan edukatif.

Bibit tanaman yang siap tanam terdiri dari cabai dan terong, yang sebelumnya telah menjalani proses penyemaian intensif. Proses penyemaian dilakukan di tray semai khusus dan ditempatkan di dalam green house madrasah untuk memastikan pertumbuhan optimal dan terlindungi dari hama. Setelah benih-benih tersebut mencapai ukuran yang ideal dan memiliki akar yang kuat, Tim Adiwiyata madrasah memutuskan bahwa saatnya bibit dipindahkan ke lahan terbuka. Persiapan lahan pun telah rampung jauh hari, termasuk pengolahan tanah dan pemberian pupuk organik.

Para siswa tampak antusias mengikuti arahan dari guru-guru yang tergabung dalam Tim Adiwiyata. Mereka bekerja secara berkelompok, belajar cara memindahkan bibit dengan hati-hati dari tray semai agar perakarannya tidak rusak, dan menanamnya di lubang tanam yang sudah disediakan. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk penghijauan, tetapi juga sebagai media pembelajaran praktis bagi siswa mengenai pentingnya konservasi lingkungan, teknik bercocok tanam yang benar, dan tanggung jawab memelihara alam.

Daroji, S.Pd., salah satu guru yang turut mendampingi kegiatan penanaman, memberikan semangat kepada para siswa. Beliau menekankan pentingnya peran aktif siswa dalam menjaga lingkungan madrasah. “Penanaman ini adalah wujud nyata dari kepedulian kita terhadap lingkungan. Anak-anak harus ingat, program Adiwiyata bukan sekadar gelar, tapi sebuah budaya. Setelah ditanam, tanggung jawab kita adalah merawatnya, menyiramnya, dan menjaganya hingga berbuah agar manfaatnya bisa kita rasakan bersama.” ujarnya penuh harap.

Dengan suksesnya penanaman bibit cabai dan terong ini, MTsN 5 Kulon Progo berharap hasil panen nantinya dapat dimanfaatkan oleh seluruh warga madrasah, serta menjadi contoh keberhasilan pemanfaatan lahan sempit secara maksimal. Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi sekolah lain untuk aktif dalam gerakan peduli dan berbudaya lingkungan demi mewujudkan lingkungan madrasah yang asri, sehat, dan lestari sesuai dengan tujuan utama Program Adiwiyata. (jkp)